JATIMBERITA.COM | Jember – Luar biasa. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Nuris Antirogo Jember mengunci tahun 2022 dengan 12 piala atau penghargaan. Rinciannya 8 piala berkelas nasional , 1 piala level provinsi, 2 piala tingkat kabupaten, dan 1 piala kelurahan. Hebatnya, sebagian banyak prestasi terkait dengan bidang bahasa Inggris seperti olimpiade dan conversation. Tentu ini menjadi suatu capaian yang cukup membanggakan. Pasalnya, meski mereka sibuk dengan materi dan praktik kejuruan, namun tak menjadi hambatan untuk menekuni bahasa Inggris, bahkan sebagian berhasil juara di berbagai lomba.
Desember ini adalah periode paruh waktu tahun ajaran 2022/2023, SMK Nuris sudah mengoleksi 12 piala. Jika dibandingkan dengan tahun ajaran 2021/2022, sekolah ini hanya memperoah 14 piala selama setahun penuh.
“Kami selalu bersyukur kepada Allah, ini capaian yang luar biasa. Jika dibandingkan dengan tahun ajaran 2021/2022, prestasi kami mengalami peningkatan tajam. Tahun kemaren hanya meraih 14 piala selama setahun penuh. Tapi kini baru pertengahan tahun sudah 12 piala. Kami optimis nanti bisa bertambah,” ujar Kepala SMK Nuris, Haryono kepada awak media ini di kompleks Pondok Pesantren Nuris, Selasa (20/12/2022).
BACA JUGA :
Keren, Tim MA Unggulan Nuris Jember Sabet Juara 2 MSQ Nasional
Nuril Fatimah, Santri Pesantren Nuris Jember Jago Bahasa Inggris
Siswa SMK Nuris Jember Raih Medali di Kompetisi Siswa Braindicator
Bahasa inggris memang menjadi ladang perolehan piala anak didik SMK Nuris Jember. Yang terakhir untuk tahun 2022 adalah tiga pelajar sekolah ini menyabet kemenengan di ajang Olimpiade Pelajar Nasional (OPN) Sumpah Pemuda tingkat Nasional yang digelar Yapresindo awal November 2022.
Ketiga pelajar tersebut adalah Mattew Robitul Firdaus (X TKO) meraih medali emas, Vinaul Jannah (XI Axioo) menyabet medali perak, dan Ulfatul Fuadiah (XI TKJ) mendapat medali perunggu. Ketiganya bertarumg di cabang Olimpiade Bahasa Inggris.
SMK yang didirikan rahun 1983 ini, memiliki 2 jurusan. Yakni, Teknik Kendaraan Ringan dan Otomotif (TKRO), Teknik Bisnis dan Sepeda Motor (TBSM), dan Teknik Komputer Jaringan (TKJ).
SMK Nuris Jember juga terkenal dengan mobil listrik yang diberi nama “Moris” alias Mobil Nuris. Presiden Joko Widodo pernah merasakan naik Moris saat berkunjung ke kompleks Pondok Pesantren Nuris Agustus 2017.
Di jurusan TKJ, SMK Nuris menjalin kerja sama dengan Axioo Class Program, sedangkan di TBSM bersinergi dengan Honda. Dengan adanya Axioo Class Program, siswa mendapatkan kelas khusus dengan fasilitas tambahan seperti kelas ber-AC dan pembelajaran dengan laptop khusus dari Axioo.
Tidak hanya itu, Axioo Class Program juga setiap tahun mengadakan ujian sertifikasi bertaraf internasional, seperti ujian Mikrotik, MIcrosoft Technology Associate, LS, Seagate, dan dari ujian dari pihak Axioo sendiri. Dari ujian tersebut siswa akan mendapatkan gelar profesi sertifikasi internasional dan diakui oleh dunia industri seluruh dunia.
“Program unggulan kami cukup banyak terutama kelas Axioo dan kelas Honda. Jadi, siswa kami mendapatkan materi teknis sudah sesuai standar industri yang sudah terkenal itu. Apalagi memang banyak siswa kami yang kompeten dalam bahasa Inggris, ini kan menjadi suatu kelebihan yang sangat dibutuhkan,” pungkasnya.
Dengan program yang demikian itu, tak berlebihan kiranya jika SMK Nuris tak hanya keren di ‘dalam’ dengan mencetak tenaga-tenaga trampil, tapi juga berprestasi di luar. Dua belas medali yang berderet rapi di lemari SMK Nuris menjadi bukti prestasi tersebut (Aryudi A Razaq).
No Responses