Gebyar Jember Inklusi, Mengikis Perbedaan Menuju Persamaan

 

JATIMBERITA.COM | Jember – Peringatan Hari Disabilitas Internasional yang digelar di Gedung Joeang 45 kampus Politeknik Jember, Sabtu (3/12/2022) cukup meriah. Para penyandang disabilitas itu benar-benar menunjukkan kemampuannnya sebagaimana insan pada umumnya.

 

Peringatan Hari Disabilitas Internasional yang dikemas dengan Gebyar Jember Inklusi itu menampilkan sejumlah pertunjukan, mulai menyanyi, menari, membaca puisi, hingga penampilan Grup Bahana Akustik sebagai pembuka acara. Grup band ini terdiri dari 3 pemusik (pemain keyboard seorang tuna netra, pemain Cancun tuna netra dan gitar tuna wicara) dan 2 vokalis (perempuan tuna netra).

 

BACA JUGA :

Bupati Jember Sebut Para Difabel Sama Dengan yang Lain, Saling Melengkapi

 

Tidak hanya itu, komunitas berkebutuhan khusus tersebut juga bersinergi dengan  Lingkar Kreatif Independen (Linkrafin) menggelar tarian dengan tema Kolaborasi Inklusi Jember Nusantara.

 

“Penampilan tersebut menunjukkan bahwa tak ada perbedaan antara satu sama lain, kita hidup untuk saling membantu,” ujar Bupati Jember Hendy Siswanto kepada para awak media di sela-sela Gebyar Inklusi Jember.

 

Saat memberikan sambutan , Bupati Hendy mengajak hadirin untuk mengurangi ego sektoral, yaitu keinginan yang hanya mementingkan diri sendiri atau kelompoknya. Katanya, Pemerintah  Kabupaten Jember akan sukses melaksanakan program-programnya jika dilakukan dengan penuh kebersamaan, termasuk dengan mengakomodasi kelompok berkebutuhan khusus.

 

“Ego sektoral di bagian manapun dan kepada siapapun, harus mulai kita kurangi, bahkan kita buang,” jelasnya.

 

Gebyar  Jember Inklusi dihadiri oleh 35 komunitas, Wakil Ketua DPRD Jember , Ketua Komisi D, beberapa kepala Orgnisasi Perangkat Daerah, dan sejumah tamu undangan lainnya (Aryudi A Razaq).

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan