BLKK Nurudzolam Kraton Jember Fokus Kejuruan Teknik Informatika

 

JATIMBERITA.COM | Jember – Balai Latihan Kerja Komunitas (BLKK) Nurudzolam, namanya. BLKK ini terletak cukup menjorok, yaitu sekitar 53 kilometer ke arah barat daya dari Alun-alun kota Jember. Persisnya terletak di Dusun Kedunglangkap, Desa Kraton Kecamatan Kencong Kabupaten Jember Jawa Timur. Kendati letaknya cukup ‘ndeso’ namun akses jalan menuju ke sana cukup bagus, dihubungkan dengan jalan beraspal. Dengan menggunakan kendaraan  roda dua atau empat melewati jalan nasional Tanggul- Kencong, hanya dibutuhkan waktu 1, 37 menit untuk sampai di BLKK Nurudzolam.

 

BLKK Nurudzolam adalah bantuan dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) RI tahun anggaran 2020, yang difasilitasi oleh anggota Komisi IX DPRI RI, Ir H Nur Yasin. Sejak tahun 2020 hingga tahun 2021, Nur Yasin telah memfasilitasi  bantuan 13 BLKK di sejumlah pondok pesantren dan lembaga yang tersebar di Jember, Lumajang hingga Proboliggo.

 

BLKK Nurudzolam memilih kejuruan Teknik Infomatika (TI), atau dalam bahasa Inggris dikenal dengan istilah Information technology (IT). Yaitu istilah umum untuk teknologi apa pun yang membantu manusia dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi. TI menyatukan komputasi dan komunikasi berkecepatan tinggi untuk data, suara, dan video. Contoh dari Teknologi Informasi bukan hanya berupa komputer pribadi, tetapi juga telepon, TV, peralatan rumah tangga elektronik, dan perangkat genggam modern, telepon seluler, misalnya.

 

BACA JUGA :

Reses Kali Ini Nur Yasin Bantu 600 Warga Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan

Dua Pesan KH Khotib Umar Jember untuk Nur Yasin

Nur Yasin dan Kisah Gelar Keren yang ‘Tak Bermakna’

 

“Sebetulnya ada banyak pilihan kejuruan yang ditawarkan kepada kami, tapi kami memutuskan untuk memilih kejuruan TI,” ujar Kepala BLKK Nurudzolam, Nurhadi kepada awak media ini di kompleks Nurudzdzolam, Sabtu (10/12/2022).

 

Munurut Nurhadi, TI masih cukup diminati oleh para pemuda, khususnya di Desa Kraton. Diakuiya bahwa dewasa ini kejuruan yang digandrungi masyarakat adalah multimedia, desain grafis, dan sebagainya.   Namun yang cocok untuk para pemuda di Dusun Kedunglangkap dan sekitarnya adalah TI.

 

“Nanti mereka bisa bekerja di swasta maupun pemerintah, khususnya bantu di bagian administrasi,” jelasnya.

Nurhadi mengungkapkan bahwa BLKK cukup besar manfaatnya bagi masyarakat, khususnya santri dan alumni Nurudzolam.  Dengan gedung yang cukup representatif, dan dilengkapi peralatan yang memadai, BLKK tersebut akan menjadi tempat pelatihan vokasi yang didambakan dan menjadi aset kebanggaan keluarga besar Nurudzolam.

 

“BLKK ini akan terus kami rawat, dan tak lupa kami ucapkan terima kasih untuk Pak Nur Yasin. Kami akan manfaatkan ini sebaik mungkin. Insyaallah usaha beliau dalam memfasilitasi ini hingga berhasil, menjadi amal jariyah bagi beliau,” terangnya.

 

BLKK Nurudzolam sudah dua kali menggelar pelatihan dengan jumlah peserta masing-masing 16 orang. Durasi waktu pelatihan adalah 24 hari kerja. Sumber dananya berasal dari Kemenaker RI.

 

“Jadi,  BLKK sudah dibangunkan, dan dibiayai pula kegiatan pelatihannya. Hasilnya (lulusannya) kita yang memanfaatkan,” urainya.

 

Nurhadi menegaskan  akan rutin menggelar pelatihan secara mandiri di BLKK Nurudzolam. Mandiri dalam pengertian, biaya pelatihan akan ditanggung Yayasan   Pendidikan Islam Nurudzolam, selaku yayasan yang menaungi BLKK.

 

”BLKK ini dilengkapi dengan 16 unit komputer lengkap dengan mejanya, ruangannya ber-AC pula. Maka harus kita rawat dan kita manfaatkan,” pungkasnya (Aryudi A Razaq).

 

*) Tulisan ini adalah bagian ketujuh dari 13 tulisan tentang BLKK yang difasilitasi oleh anggota FKB DPR RI, Ir H Nur Yasin

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan