Porprov VII, dari Jawa Timur untuk Indonesia Menuju Prestasi Dunia

 

JATIMBERITA.COM | Jember –  Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur VII tahun 2022, tidak sekadar mengejar kuantitas tapi juga sangat memperhatikan kualitas.  Semua fasilitas cabang olahraga (cabor) harus memenuhi persyaratan standar, sehingga rekor-rekor yang terpecahkan bisa diakui tim rekor nasional bahkan internasional.

 

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, berharap agar dari Porprov Jawa Timur VII ini lahir prestasi-prestasi yang membanggakan, memecahkan rekor nasional  dan bahkan internasional. Karena itu, tidak boleh ada venue yang ukurannya tidak standar.

 

Menurut Khofifah, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur menemukan venue cabor renang yang ukuran kolamnya tidak standar, panjangnya kurang tiga centimeter dari ukuran normal. Kalau nanti tercapai prestasipun, tidak bisa dicatat sebagai rekor karena venue-nya tidak standar. Maka, itupun diperbaiki hingga ukuran panjangnya standar.

 

“Kenapa Pak Nabil (Ketua KONI Jatim, M Nabil) ini harus keliling, harus lebih detil lagi karena memang harus dijaga supaya kalau ada rekor yang kita capai, rekor itu tercatat di dalam daftar rekor nasional maupun internasional,” ujarnya saat me-launching Maskot Porprov Jatim VII tahun 2022 di Pendopo Wahyawibawgraha Jember, Selasa (14/6/2022).

 

Sebelumnya, M Nabil dalam laporannya mengungkapkan bahwa Porprov Jawa Timur VII dikuti oleh 10.151 atlet, 823 offical kontingen, dan 3.512 official cabor. Total atlet dan official mencapai 14.486 orang.

 

Nabil menambahkan, dalam Porprov kali ini juga diikuti oleh atlet angkat besi asal Pacitan yang menjadi juara dunia angkat besi remaja di Meksiko.

 

“Atlet ini alumni Porprov Jatim. Di Lamongan kemarin ia dapat 3 emas.  Jadi ini semakin mendekatkan dengan  tema kita dari Jawa Timur untuk indonesia Menuju Prestasi Dunia,” pungkasnya.

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan