Suasana saat istigotsah dan pembacaan shalawat oleh peserta PBAK UIN KHAS Jember
JATIMBERITA.COM | Jember – Sejuk dan menyejukkan, itulah yang terasa dalam malam penutupan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, Rabu (24/8/2022). Sebanyak 3.670 peserta PBAK tumpek blek di halaman Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN KHAS Jember untuk bermunajat kepada Allah. Istigotsah dan pembacaan shalawat menjadi penyiram rohani setelah selama 3 hari mahasiswa baru itu menjalani kegiatan yang cukup melelahkan.
Menurut Ketua PBAK UIN KHAS Jember, Saihan, istigotsah dan lantunan shalawat digelar sebagai penutup seluruh rangkaian kegiatan PBAK dengan harapan agar mahasiswa baru selalu mendapat bimbingan Allah, dan sukses menempuh pendidikan di UIN KHAS hingga selesai.
“Ini bagian dari usaha kami agar mahasiswa diberi kekuatan lahir batin untuk menjalani kehidupan kampus selama tiga-empat tahun ke depan,” jelasnya kepada awak media ini di kampus UIN KHAS Jember, Jumat (26/8/2022).
BACA JUGA:
Saihan tak memungkiri telah terjadi peristiwa yang kurang menyenangkan di masjid Sunan Kalijaga kampus UIN KHAS Jember. Video puluhan peserta PBAK yang berjoget ria di masjid itu, viral dan sempat menyita perhatian publik. Katanya, peristiwa tersebut terjadi secara spontan lantaran euforia yang berlebihan dari mahasiswa yang baru masuk kampus. Mereka bangga dan bahagia karena bisa masuk perguruan tinggi yang diidamkannya.
“Kami berharap agar hal itu menjadi pelajaran berharga bagi kita semua,” jelasnya.
PBAK UIN KHAS Jember yang mengusung tema Manifesto Moderasi Beragama dalam Bernegara ini digelar sejak 22 hingga 24 Agustus 2022.
BACA JUGA:
Cara UIN KHAS Jember Hormati Kiai Achmad Siddiq, Pakai Jubah Hingga Bahas Moderasi
Dari total 3.670 Mahasiswa baru, dibagi menjadi 5 kelompok, berdasarkan fakultas masing-masing. Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan bertempat di Gedung Kuliah Terpadu, Fakultas Syariah di Masjid Sunan Ampel, Fakultas Ushuluddin Adab dan Humaniora di Gedung Teater, Fakultas Dakwah di aula lama, dan FEBI di masjid Sunan Kalijaga (Aryudi A Razaq).
No Responses