Ketua DPP Jaringan Relawan Anies Baswedan, H Sodiq Suhardianto memimpin deklarasi dukungan untuk Anies
JATIMBERITA.COM | Jember – Pendukung Anies Baswedan mulai memanaskan mesin. Puluhan orang yang tergabung dalam Dewan Pengurus Cabang (DPC) Jaringan Relawan Anies se-Kabupaten Jember mendeklarasikan dukungannya kepada mantan Rektor Universitas Paramadina itu untuk maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2024. Deklarasi tersebut digelar di Cempaka Hill, Jember, Kamis (26/5/2022).
Menurut Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Jaringan Relawan Anies Kabupaten Jember, Achmad One Prastiono, jaringan relawan Anies tidak hanya dibentuk di tingkat kecamatan tapi juga sampai ke level desa/kelurahan.
“Yang hadir saat ini adalah KSB (Ketua Sekretaris Bendahara) DPC. Nanti akan kami lengkapi dengan kepengurusan di tingkat ranting (desa) agar pergerakan relawan lebih masif,” ujarnya kepada sejumlah awak media di sela-sela acara.
Ia mengaku yakin Anies akan mendapatkan dukungan yang luas dari masyarakat Jember lantaran mantan Menteri Pendidikan RI itu dikenal sebagai sosok pemimpin yang bersih.
“Insyaallah di Jember Anies bisa meraih dukungan 75 persen masyarakat,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPP Jaringan Relawan Anies Baswedan, H Sodiq Suhardianto mengungkapkan, daerah tapal kuda menjadi garapan prioritas untuk melempangkan jalan Anies menuju kursi RI 1. Sebab, tapal kuda menjadi salah satu kunci penting dalam mendulang kemenangan di Jawa Timur.
“Sedangkan secara nasional, kunci kemenangan di Pilpres itu sangat bergantung pada kemenangan di Jateng dan Jatim. Kalau kedua provinsi itu bisa menang, ya selesai (menang),” jelasnya.
Kendati usaha dan dukungan dari segenap elemen masyarakat untuk Anies cukup masif, namun sampai saat ini kendaraannya belum jelas untuk menuju gelanggang Pilpres. Tapi H Sodiq menyebut setidaknya sudah ada dua partai politik yang menjalin komunikasi dengan Anies. Untuk saat ini, katanya, yang lebih penting adalah menggarap dukungan di level akar rumput.
“Jika dukungan masyarakat kepada Anies sudah masif dan luas, maka partai politik tentu punya hitungan sendiri untuk mengajukan Aies,” pungkasnya (Aryudi A Razaq).
No Responses