Gerakkan Ekonomi Masyarakat, Kecamatan Kalisat Gelar ‘Pasar Syawal’

 

JATIMBERITA.COM | Jember – Kebangkitan ekonomi menjadi salah satu fokus Pemerintah Kabupaten Jember setelah penetrasi Covid-19 mulai melemah. Di berbagai kesempatan, Bupati Jember, Hendy Siswanto selalu mengimbau segenap jajarannya untuk bahu-membahu menggerakkan ekonomi masyarakat setelah sekian lama lesu darah akibat terjangan virus yang mematikan itu.

 

Pemerintah Kecamatan Kalisat dengan sigap mewujudkan imbauan sang bupati. Salah satunya adalah menggelar Pasar Syawal. Menurut Camat Kalisat, Regar Jeane Dealen Nangka,  penyelenggaraan Pasar Syawal memanfaatkan momentum bulan Syawal kalender Hijriyah. Katanya, bulan Ramadan yang ditutup dengan Lebaran adalah saat-saat yang membutuhkan pengeluaran yang cukup tinggi bagi masyarakat, maka di bulan Syawal dan seterusnya, perlu dilakukan upaya-upaya untuk menggerakkan ekonomi masyarakat.

 

“Rencananya nanti Pasar Syawal akan digelar Hari Sabtu (14/5/2022) depan di lapangan Desa Sumberkalong,” ujarnya usai memimpin rapat persiapan Pasar Syawal di pendopo Kecamatan Kalisat, Kabupaten Jember, Rabu (11/5/2022) pagi.

 

Regar menambahkan, kondisi ekonomi masyarakat selama ini cukup memprihatinkan. Covid-19 tidak hanya mengintai nyawa manusia, tapi secara tidak langsung juga mengkocar-kacirkan tatanan ekonomi masyarakat. Karena itu, ia mengaku telah menyiapkan sejumlah kegiatan di lingkungan Kecamatan Kalisat sebagai ikhtiar untuk menggerakkan ekonomi masyarakat.

 

“Sesuai petunjuk dan arahan bapak bupati, kegiatan ini dimaksudkan sebagai salah satu ikhtiar kita untuk menggerakkan kembali roda ekonomi kita yang sempat terhenti karena pandemi Covid 19 kemarin,” tambahnya.

 

Menurut rencana, Pasar Syawal akan diikuti oleh seluruh pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) se-Kecamatan Kalisat di bawah binaan PKK dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Pasar Syawal akan dimulai pukul 18.00 WIB hingga selesai. Untuk mengundang pengunjung,  Pasar Syawal akan dimeriahkan dengan kesenian tradisonal ludruk, sehingga kegiatan itu bisa terasa  lebih hidup.

 

“Kami akan coba (Pasar Syawal) satu hari dulu. Jika hasilnya bagus, kami berencana (Pasar Saywal) digelar di tiap-tiap desa,” urainya.

 

Di tempat yang sama, Kepala Desa Sumberkalong, Kecamatan Kalisat, Joko Siswoyo, berharap agar masyarakat bisa memanfaatkan Pasar Syawal seoptimal mungkin.

“Semoga masyarakat bisa terhibur dan Wes Wayahe UMKM Kalisat bangkit,” harapnya (Aryudi A Razaq).

 

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan