MWCNU Jenggawah Jember Pungkasi Peringatan Harlah Ke-99 NU  dengan Pengajian Akbar

 

JATIMBERITA.COM | Jember – Geliat peringatan hari lahir (Harlah) ke-99 NU di Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU)  Jenggawah, Kabupaten Jember Jawa Timur, layak dibanggakan.  Sejumlah badan otonom (Banom) turut menyemarakkan harlah ormas terbesar di dunia itu.  Misalnya, PAC IPNU–IPPNU Jenggawah menggelar Rotibul Haddad Kubro Se-Ancab IPNU-IPPNU di Balai Desa Wonojati (4/2/2022). Pagar Nusa Jenggawah juga tak ketinggalan memperingati harlah ke-99 NU di Balai Desa Jatimulyo (12/2/2022).

 

Memungkasi rangkaian harlah ke-99 NU, MWCNU Jenggawah menggelar pengajian akbar di Pondok Pesantren Addimyati, Jenggawah, Kabupaten Jember,  Sabtu (5/2/2022). Terdapat seabrek kegiatan dalam pengajian yang mengusung tema Merawat Jagat, Membangun Peradaban  tersebut. Di antaranya adalah Jenggawah Bershalawat, Pelantikan PKPP IPNU-IPPNU Pondok Pesantren Addimyati, Santunan untuk 15 Anak Yatim, Penyerahan Kambing bagi Anak Yatim, dan Penyerahan Hasil Donasi untuk RSNU dari Warga Jenggawah.

 

Dalam sambutannya, Ketua MWCNU Jenggawah,  Sucipto menyatakan bahwa agenda peringatan Harlah NU, di antaranya adalah untuk mengenang perjuangan para muassis (pendiri). Mereka tidak hanya berjuang untuk NU tapi juga berjuang untuk Indonesia dengan keringat dan air mata, bahkan nyawa.

 .

Dengan peringatan Harlah, katanya, diharapkan generasi muda NU tidak hanya mengingat perjuangan para pendiri NU  tapi juga menapaktilasi gerak langkah mereka dalam berjuang untuk mendirikan dan membela NKRI.

 

“Oleh karena itu kita sebagai Kader NU wajib menjaga keutuhan NKRI, kebersatuan dalam keaneka ragaman penduduk Indonesia, serta wajib ikut serta dalam membangun peradaban yang saat ini mulai merosot. Maka Harlah NU juga mengingatkan kita agar jangan sampai mengabaikan jas hijau atau jasa ulama”, urainya.

 

Sucipto juga menekankan pentingnya menggodok dan mempersiapkan kader-kader muda NU untuk  kejayaan masa depan NU.  Sebab, mereka adalah calon pemegang tongkat estafet kepeimpinan bangsa.

 

“Dalam rangka itu, MWCNU Jenggawah juga ikut mendorong dan menginisiasi pembentukan Ranting IPNU-IPPNU. Sekarang memag masih sedikit, tapi ke depan MWCNU Jenggawah berharap semua desa ada Rantingnya, semua pesantren ada PKPP-nya, dan semua sekolah Maarif ada pengurus komisariatnya,” pungkasnya (AAR).

 

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan